Sunday, December 21, 2008

Tenan to... kalah khan ....

Perjuangan berat timnas Indonesia akhirnya berkesudahan dengan skor 2-1 untuk Thailand, walau sempat unggul 0-1 untuk beberapa menit, akhirnya keperkasaan Thailand mampu membalikkan keadaan dan "menendang" timnas Indonesia untuk melupakan mimpinya ke final AFF untuk bertemu pemenang antara Vietnam vs Singapura.

Mungkin itu sudah hasil maksimal yang pantas dicapai oleh timnas, tentunya dengan apa yang sudah diperbuat oleh pengelola sepakbola Indonesia, karena hasil akhir merupakan wujud dari pembinaan selama ini. Apa yang diperagakan oleh timnas tidak jelek-jelak amat, buktinya mampu bertahan dari gempuran serangan Thailand hingga 20 menit sebelum pertandingan usai, walapun pada akhirnya gawang Markus Horison bobol sebanyak 2 kali.

Strategi yang dipakai oleh Bendol sudah bagus, lebih bagus daripada yang dipergunakan pada pertemuan pertama di Senayan, tetapi bagaimanapun kualitas Thailand 1 level diatas timnas, jadi wajar saja kalo pada akhirnya Thailand lah yang berhak untuk maju ke final piala AFF.

Sekarang tinggal bagaimana PSSI menyikapi kekalahan dan kegagalan ini dengan arif dan bijakasana, analisa dan evaluasi mesti perlu dilakukan demi perbaikan timnas kedepan, kerangka tim yang sudah baik sebaiknya dipertahankan, kompetisi diperbaiki mutu dan kualitasnya serta pengurus-pengurus harus sadar diri, jangan memaksakan kehendaknya, kalo memang becus dan bisa mengurus silahkan mengurus, tetapi kalo tidak bisa mendingan jadi penonton ataupun komentator saja...

Semoga kekalahan itu selalu menjadi pelajaran yang berharga dan tentunya diperbaiki dikemudian hari, karena bagaimanapun juga timnas adalah asset seluruh bangsa Indonesia, siapa yang tidak bangga jika Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dikumandangkan di negeri orang, karena timnas kita punya prestasi dan dapat menjuarai sebuah turnamen.... semoga saja dapat mengobati dan mewujudkan penggila bola di Indonesia.... !!!!

0 comments:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More